.png)
Untuk mengajarkan materi rangka manusia kepada siswa kelas 5 dengan cara yang lebih interaktif dan menyenangkan, saya memutuskan untuk membuat game berbasis Wordwall. Wordwall adalah platform yang memungkinkan saya membuat berbagai jenis game edukatif yang interaktif. Saya kemudian mengintegrasikan game ini dengan Canva, sehingga tampilan dan presentasinya menjadi lebih menarik.
Game yang saya buat terdiri dari dua pilihan model, yaitu pesawat terbang dan kereta api. Setiap model memiliki tantangan tersendiri, namun tetap berfokus pada konsep rangka manusia. Misalnya, dalam model pesawat terbang, siswa harus menjawab pertanyaan seputar fungsi tulang manusia untuk “menerbangkan” pesawat. Sementara itu, dalam model kereta api, siswa harus memilih bagian-bagian tulang yang benar agar kereta bisa bergerak maju ke stasiun.
Proses pembuatannya dimulai dengan mendesain pertanyaan-pertanyaan terkait rangka manusia di Wordwall. Saya memastikan bahwa soal-soal tersebut cukup bervariasi, mulai dari fungsi tulang, jenis-jenis tulang, hingga peran rangka dalam tubuh manusia. Setelah game tersebut selesai, saya memanfaatkan Canva untuk memperindah tampilannya dengan elemen grafis yang lebih menarik, seperti ikon pesawat, kereta api, dan ilustrasi tulang manusia.
Siswa dapat mengakses game ini dengan sangat mudah melalui smartphone mereka. Ketika mereka membuka link yang telah saya bagikan, mereka dihadapkan dengan pilihan antara model pesawat terbang atau kereta api. Setelah memilih, mereka bisa langsung mulai bermain. Misalnya, jika mereka memilih model pesawat, maka setiap jawaban yang benar akan membawa pesawat semakin mendekati garis finish. Sebaliknya, jika mereka memilih model kereta, setiap jawaban yang benar akan menggerakkan kereta maju di sepanjang jalur.
Respon siswa sangat antusias. Game ini tidak hanya membantu mereka memahami materi rangka manusia dengan lebih baik, tetapi juga membuat mereka lebih termotivasi untuk belajar. Mereka menikmati tantangan yang diberikan, dan format interaktif membuat mereka tetap fokus dan terlibat sepanjang sesi permainan.
Integrasi antara Wordwall dan Canva juga terbukti efektif dalam menciptakan pengalaman belajar yang lebih visual dan menarik. Canva memungkinkan saya untuk menambahkan elemen-elemen desain yang memperkaya tampilan game, sehingga siswa merasa tertarik sejak awal hingga akhir.
Dengan model ini, saya melihat peningkatan keterlibatan siswa dalam memahami materi IPA, khususnya tentang rangka manusia. Game ini juga memberikan variasi dalam metode pengajaran, menciptakan suasana belajar yang lebih dinamis dan menyenangkan. Saya berharap dapat terus memanfaatkan teknologi seperti ini untuk mendukung pembelajaran di masa depan.
0 Komentar